Kali ini saya menuliskan terjemah dari nuniyah al qahthani rhokhimahullah mengenai sifat para bidadari bidadari surga. Yang saya sadur dari buku bidadari bidadari surga karya asy syaikh Muhamnad Bin Abdil wahhab Al-Wushoby rokhimahullah
AL-QAHTHANI RHOKHIMAHULLAH MENGATAKAN :
" Palingkan kesungguhanmu dari wanita dan arahkan
Tuk leher jenjang bidadari nan cantik jelita di sana
Di surga yang sangat menyenangkan kenikmatannya
Segala jenis buah buahan yang berpasang pasangan ada di sana
Sungai sungainya nengalir di bawah mereka
Di kelilingi pohon kurma dan delima
Kamar kamarnya dari permata lu'lu' dan zabarjad
Sedang istananya terbuat dari emas murni
Bagi orang orang yang bertaqwa saja para gadis remaja
Mereka bagai lu'lu' dan marjan
Putih wajahnya dan hitam legam rambutnya
Merah ranum pipinya dan lentik kelopak matanya
Bibirnya merekah apabila tersenyum dan tertawa
Ramping pinggangnya dan gemulai badannya
Hijau pakaiannya dan montok buah dadanya
Keemasan perhiasannya dan menjuntai lengan bajunya
Sungguh bahagia orang yang menjadi istrinya
Di negeri penuh kenikmatan dan tempat yang aman
Mereka di hidangi minuman khamr yang nikmat rasanya
Di suguhkan oleh jari jari pelayan dan anak anak muda
Kalau engkau melihat Haura' disisih suaminya
Keduanya bertelakan di atas singgasana
Saling berebutan gelas yang ada di tangannya
Betapa senang mereka merasakan kenikmatan meminumnya
Berikutnya sang isteri menuangkan minuman di piala
Keduanya terjadi dengan kerelaan tanpa paksaan
Bercengkrama di atas singgasana berduaan
Keduanya berselimutkan dalam satu kain
Mulialah di surga penuh kenikmatan
Penghuninya bersaudara dan sebaik baik teman
Berdekatan dengan Robbul 'Alamin dan golongan-NYA
Mulialah bersama mereka bersama tetangga suci
Mereka mendengar Kalam-NYA dan Melihat-NYA
Memandang-NYA dengan berseri seri
Di dalamnya mereka di beri pakaian sutera halus
Di kepala mereka di sematkan mahkota terbaik
Mahkota dari lu'lu' dan zabarjad
Atau dari intan dan emas murni
Juga cincin cincin dan gelang gelang dari emas
Dari perak di kenakan di ke dua lengannya
Makanan mereka dari daging burung lezat
Seperti garis yang di tuangkan di seluruh warna
Nampan nampan mereka emas dan permata mulia
Jumlahnya tujuh puluh ribu di atas ribuan meja makan
Jika engkau rindu ingin bertemu dengannya
Seperti kerinduan perantau terhadap kampung halamannya
Maka berbuat baik sekuat tenagamu
Betapa banyaknya berbuat kebaikan itu kecuali akan di balas dengan kebaikan pula "
Tidak ada komentar:
Posting Komentar