Cari Blog Ini

Rabu, 21 Mei 2014

Nahwu pelajaran 10

EDISI REVISI:
BELAJAR ILMU NAHWU
DARI KITAB AL AJURUMIYAH
��Pelajaran Kesepuluh��
 ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻤﺆﻟﻒ – ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ :
“ ﻭﺃﻣَّﺎ ﺍﻷﻟﻒُ ﻓَﺘﻜُﻮﻥُ ﻋَﻼَﻣَﺔً ﻟِﻠﺮَّﻓْﻊِ ﻓِﻲ ﺗَﺜْﻨِﻴَﺔِ
ﺍﻷﺳْﻤَﺎﺀِ ﺧَﺎﺻَّﺔً .”
 Berkata penulis_rahimahullah:
“Adapun Alif menjadi alamat Rafa’ khusus
pada satu tempat saja, yaitu Isim
Tatsniyah.”
PENJELASAN:
Pada pelajaran kali ini, kita akan
membahas alamat ketiga dari alamat Rafa,
yaitu Alif.
�� Kalimat apa saja yang tanda Rafa’nya
dengan Alif
Disebutkan oleh penulis bahwa Alif
menjadi tanda atau alamat Rafa’ hanya
pada satu tempat saja, yaitu Isim
Tatsniyah.
�� Apa itu Isim Tatsniyah (Dual)
Definisinya adalah Kata benda yang
berjumlah dua, baik Mudzakkar (laki-laki)
maupun Muannats (perempuan), dengan
adanya penambahan huruf Alif dan Nun
atau Ya dan Nun pada bentuk
Mufradnya.
�� CATATAN:
Isim Tatsniyah disebut juga Isim
Mutsanna.
��Contoh Mudzakkar:
�� ﻃَﺎﻟِﺐٌ + ﺍﻥ = ﻃَﺎﻟِﺒَﺎﻥِ
�� ﻃَﺎﻟِﺐٌ + ﻳﻦ = ﻃَﺎﻟِﺒَﻴْﻦِ
��Contoh Muannats:
�� ﻃَﺎﻟِﺒَﺔٌ + ﺍﻥ = ﻃَﺎﻟِﺒَﺘَﺎﻥِ
�� ﻃَﺎﻟِﺒَﺔٌ + ﻳﻦ = ﻃَﺎﻟِﺒَﺘَﻴْﻦِ
��Kalimat (ٌﺐِﻟﺎَﻃ) dan (ٌﺔَﺒِﻟﺎَﻃ) artinya
seorang siswa dan siswi, keduanya adalah
Isim Mufrad.
Sedangkan kalimat ( ﻃَﺎﻟِﺒَﺎﻥِ / ﻃَﺎﻟِﺒَﻴْﻦِ ) dan
( ﻃَﺎﻟِﺒَﺘَﻴْﻦِ / ﻃَﺎﻟِﺒَﺘَﺎﻥِ ) artinya dua orang
siswa dan siswi, dia adalah Isim
Mutsanna.
 PERHATIAN:
Huruf Alif (ﺍ) pada kalimat (ِﻥﺎَﺒِﻟﺎَﻃ) dan
(ِﻥﺎَﺘَﺒِﻟﺎَﻃ) adalah alamat Rafa’ bagi Isim
Mutsanna. Adapun huruf Ya (ﻱ) pada
kalimat (ِﻦْﻴَﺒِﻟﺎَﻃ) dan (ِﻦْﻴَﺘَﺒِﻟﺎَﻃ) akan
dibahas pada alamat-alamat Nashab dan
Khafadh insya Allah.
��Contoh:
�� ﺫَﻫَﺐَ ﺍﻟﻄَّﺎﻟِﺒَﺎﻥِ
“Dua orang siswa itu telah berangkat”
 Kalimat (ِﻥﺎَﺒِﻟﺎَّﻄﻟﺍ) dia kedudukannya
disini sebagai Fa’il (Subjek Pelaku),
sedangkan Fa’il selalu Marfu’, alamat
Rafa’nya disini dengan Alif, karena dia
Isim Mutsanna.
�� ﺟَﺎﺀَ ﺍﻟْﻤُﺴْﻠِﻤَﺎﻥِ
“Dua orang muslim itu telah datang”
 Kalimat (ِﻥﺎَﻤِﻠْﺴُﻤْﻟﺍ) dia kedudukannya
disini sebagai Fa’il (Subjek Pelaku),
sedangkan Fa’il selalu Marfu’, alamat
Rafa’nya disini dengan Alif, karena dia
Isim Mutsanna.
�� CATATAN:
Lihatlah contoh-contoh Isim Mutsanna
berikut ini
- ﻛِﺘَﺎﺑَﺎﻥ
ِ
Dua buah kitab.
- ﺑَﻴْﺘَﺎﻥِ
Dua buah rumah
- ﻛُﺮْﺳِﻴَّﺎﻥِ
Dua buah kursi
- ﻣُﺴْﻠِﻤَﺎﻥِ
Dua orang muslim
- ﻃَﺒِﻴْﺒَﺎﻥِ
Dua orang dokter
- ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳَﺎﻥِ
Dua orang insinyur
�� Semua huruf Alif pada contoh-contoh
diatas adalah alamat Rafa’ bagi Isim
Mutsanna. Huruf Nun pada Isin Mutsanna
selalu Kasrah, adapun huruf Nun pada
Jamak Mudzakkar Salim (telah lewat
pembahasannya pada pelajaran ke 9)
selalu Fathah.
�� Jadi, apa yang dituntut dari kita
pada pelajaran hari ini
Kita dituntut oleh penulis kitab ini untuk
menghafal dan mengenal alamat-alamat
I’rab, yaitu apakah alamat I’rab suatu
kalimat ketika dirafa.
Ingat Bahwa alamat Rafa’ untuk Isim
Mutsanna adalah Alif, bukan huruf Nun
atau harakat Kasrah yang terdapat pada
huruf Nun.
Adapun kita mengetahui kapan kalimat itu
dirafa’, maka hal ini akan dibahas pada
babnya tersendiri.
Jadi, kalian jangan dipusingkan dengan
hal ini! Cukup bagi kalian sementara ini
mengenal Alamat I’rab suatu Isim dan
Fi’il.
Kemampuan kalian dalam memahami ilmu
Nahwu akan berkembang secara bertahap,
insya Allah.
 Apabila kalian mendapatkan suatu hal
yang belum bisa dipahami dari pelajaran
kita, maka janganlah segan atau malu
untuk menanyakannya kepada kami.
Wallahu a’lam bish shawab.
[✏ ditulis oleh Abu 'Ubaidah Iqbal bin
Damiri Al Jawy, 2 Rabi'ul Awal 1435/ 3
Jan 2014_di Daarul Hadits_Al Fiyusy_
Harasahallah ��].

Tidak ada komentar:

Posting Komentar