“BELAJAR ILMU NAHWU
DARI KITAB AL AJURUMIYAH”
(PELAJARAN KESEMBILAN)
✒ ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻤﺆﻟﻒ – ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ :
“ ﻭﺃﻣَّﺎ ﺍﻟْﻮَﺍﻭُ ﻓَﺘَﻜﻮﻥُ ﻋَﻼَﻣَﺔً ﻟِﻠﺮَّﻓْﻊِ ﻓﻲ :ﻦْﻴَﻌﺿْﻮَﻣ
ﻓﻲ ﺟَﻤْﻊ ﺍﻟﻤﺬﻛَّﺮ ﺍﻟﺴَّﺎﻟﻢ ﻭﻓﻲ ﺍﻷَْﺳْﻤَﺎﺀِ
:َﻲِﻫَﻭ ،ِﺔَﺴْﻤَﺨْﻟﺍ ﺃَﺑُﻮﻙَ، ﻭﺃَﺧﻮﻙَ، ﻭﺣَﻤُﻮﻙَ، ﻭﻓُﻮﻙَ،
ﻭﺫﻭ ﻣَﺎﻝ ”
✒ Berkata penulis_rahimahullah:
“Adapun Wawu menjadi alamat rafa’ pada
dua tempat: jamak mudzakkar salim dan
al asma’ al khamsah, yaitu: ( ﺃَﺑُﻮﻙَ ), (ﺃَﺧﻮﻙَ )
, (ﺣَﻤُﻮﻙَ ), ( ﻓُﻮﻙَ ) dan ( ﺫُﻭ ﻣَﺎﻝ ).”
PENJELASAN:
Pada pelajaran kali ini, kita akan
membahas alamat kedua dari alamat rafa,
yaitu wawu.
Kalimat apa saja yang tanda rafa’nya
dengan wawu?
Dikatakan oleh penulis bahwa wawu
menjadi tanda atau alamat rafa’ pada
dua tempat:
1. Jamak Mudzakkar Salim;
Definisinya adalah setiap isim yang
menunjukan atas tiga buah/orang atau
lebih dari itu, dengan adanya
penambahan huruf wawu dan nun atau ya
dan nun pada bentuk mufradnya.
Contonya:
ﻣُﻬَﻨْﺪِﺱٌ – ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳُﻮْﻥَ / ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳِﻴْﻦَ
Kalimat (ٌﺱِﺪْﻨَﻬُﻣ) artinya seorang
insinyur, dia adalah isim mufrad.
Sedangkan kalimat ( ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳُﻮْﻥَ / ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳِﻴْﻦَ )
artinya para insinyur, dia adalah jamak
mudzakkar salim.
Kalimat asalnya:
ﻣُﻬَﻨْﺪِﺱٌ + ﻭﻥ = ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳُﻮْﻥَ
ﻣُﻬَﻨْﺪِﺱٌ + ﻳﻦ = ﻣُﻬَﻨْﺪِﺳِﻴْﻦَ
Huruf wawu (ﻭ) pada kalimat
(َﻥْﻮُﺳِﺪْﻨَﻬُﻣ) adalah alamat rafa’ pada
jamak mudzakkar salim. Adapun huruf ya
(ﻱ) pada kalimat (َﻦْﻴِﺳِﺪْﻨَﻬُﻣ) akan
dibahas pada alamat-alamat nashab dan
khafadh insya Allah.
Contoh:
ﺟَﺎﺀَ ﺍﻟْﻤُﻬَﻨْﺪِﺳُﻮْﻥَ
“Para insinyur itu telah datang “
Kalimat (َﻥْﻮُﺳِﺪْﻨَﻬُﻤْﻟﺍ) dia kedudukannya
disini sebagai fa’il (subyek), sedangkan
fa’il selalu marfu’, alamat rafa’nya
dengan wawu karena dia jamak mudzakkar
salim.
2. Al Asma’ Al Khamsah:
Disebutkan oleh penulis, dia ada lima:
- ﺃَﺑُﻮْﻙَ
- ﺃَﺧُﻮْﻙَ
- ﺣَﻤُﻮْﻙَ
- ﻓُﻮْﻙَ
- ﺫُﻭْ ﻣَﺎﻝٍ
Huruf wawu pada lima kalimat diatas
adalah alamat rafa’ pada al asma’ al
khamsah.
Contoh:
ﺣَﻀَﺮَ ﺃَﺑُﻮْﻙَ
“Bapakmu telah hadir “
Kalimat (َﻙْﻮُﺑَﺃ) dia kedudukannya disini
sebagai fa’il (subyek), sedangkan fa’il
selalu marfu’, alamat rafa’nya dengan
wawu karena dia al asma’ al khamsah.
ﻧَﺠَﺢَ ﺃَﺧُﻮْﻙَ
“Saudara laki-lakimu telah berhasil”
Kalimat (َﻙْﻮُﺧَﺃ) dia kedudukannya disini
sebagai fa’il (subyek), sedangkan fa’il
selalu marfu’, alamat rafa’nya dengan
wawu karena dia al asma’ al khamsah.
Demikianlah pelajaran kita hari ini.
Kita akan lanjutkan alamat ketiga dari
alamat rafa’ pada pertemuan yang akan
datang insya Allah.
Wallahu a’lam bish shawab.
[✏ ditulis oleh Abu 'Ubaidah Iqbal bin
Damiri Al Jawy, 28 Shafar 1435/ 31
Desember 2013_di Daarul Hadits_Al
Fiyusy_Harasahallah ].
Cari Blog Ini
Minggu, 25 Mei 2014
Pelajaran nahwu bag 9
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar